5 Tips Menjemput Rejeki Dari Bisnis Fotografi

 

Ketika Anda terkena PHK, bukan berarti rezeki  Anda  terputus. Bagi Anda yang mempunyai hobby dan keahlian di bidang Fotografi, mungkin ini saatnya untuk mendapat penghasilan dari bisnis fotografi. 

Fotografi merupakan aktivitas yang menyenangkan , melalui foto Anda sanggup mengabadikan banyak sekali tragedi yang terjadi di sekitar Anda. Misalnya: pernikahan, ulang tahun, liburan, dan lain sebagainya.  
Berkat kecanggihan teknologi, ketika ini semua orang sanggup memotret lewat smartphone, namun peluang Anda sebagi fotografer tidak tertutup oleh maraknya kehadiran ponsel berkamera, moment-moment berharga ibarat tragedi kesepakatan nikah tidak sanggup diabadikan dengan baik lewat ponsel berkamera, jasa fotografer masih sangat diharapkan untuk menghasilkan foto-foto  yang indah biar kenangannya abadi sepanjang masa.

Jika Anda salah satu pecinta fotografi yang ingin berbisnis, di sinilah letak peluang Anda.  Mulailah untuk memulai karier gres Anda di bidang fotografi utuk meliput suatu event. Anda sanggup melaksanakan pekerjaan ini sendiri atau dibantu oleh seorang sahabat yang bebas ke mana saja tergantung orderan. Berikut langkah-langkah persiapan yang sanggup Anda lakukan adalah.

  • Lengkapi banyak sekali peralatan fotografi Anda. Tidak harus membeli peralatan baru, yang penting kualitasnya baik.  Sekarang ini banyak toko peralatan kamera yang menjual barang second dengan kondisi yang masih baik 
  •  Tingkatkan pengetahuan dan skill Anda mengenai dunia fotografi,  dengan membaca banyak buku referensi, artikel, maupun feature yang ada di media online, dan bergabunglah dengan komunitas fotografi di kota Anda untuk meng-up grade keterampilan dan melebarkan jaringan pertemanan Anda di bisnis ini. 
  • Jalin korelasi dengan pemilik studio foto, atau toko-toko yang menjual peralatan fotografi biar Anda mendapat discount ketika membutuhkan peralatan untuk memotret. 
  •  Jalin korelasi dengan pengelola tempat-tempat wisata biar Anda diperkenankan untuk memotret di sana pada hari tamat pekan ketika daerah wisata tersebut ramai dipadati pengunjung, contohnya : Taman Safari, Kebun Raya Bogor, Taman Mini, Dufan, dan lain sebagainya.

5.  Anda juga sanggup menambah layanan Anda dengan menyediakan jasa Video atau berafiliasi dengan perusahaan Event Organizer.
Berikut asumsi biaya dan pendapatan yang didapat dari jasa Fotografi :

Modal Awal : 
-          Kamera Digital Pro   : Rp. 7.000.000
-         
Peralatan Pendukung : Rp. 3.000.000 
-          Tas Khusus               : Rp.    500.000
 TOTAL                         : Rp. 10.500.000

Peralatan mengalami penyusutan selama 4 thn dan mempunyai nilai residu Rp. 1.000. Kaprikornus biaya penyusutan per tahun : 10.500.000 – 1.000.000 / 4 = Rp. 2.375.000 / thn atau Rp. 197.916 Rp. 200 rb/bln

Potensi Pendapatan :
-          Jasa dalam 1 bulan (estimasi 8 x panggilan selama 1 bln)                : 1 juta x 8 = Rp. 8.000.000
-          Laba cetak foto (Rp. 50.000 x 8 panggilan)                                   : Rp. 400.000
Total pendapatan                                                                           : Rp. 8.400.000
Pengeluaran :
-          Transportasi                                                                                  : Rp. 500.000
-          Fee rekan kerja                                                                             : Rp. 1.000.000
-          Biaya promo (cetak brosur & kartu nama)                              : Rp. 100.000
-          Penyusutan                                                                                    : Rp. 200.000
-          Perlengkapan                                                                                 : Rp. 250.000
Total Pengeluaran                                                                           : Rp. 2.050.000
Laba Bersih : Rp. 8.400.000 – Rp. 2.050.000 = Rp. 6.350.000 tidak mengecewakan kan?

Jika Anda sudah mempunyai pelanggan, tentunya potensi pendapatan tersebut akan lebih besar lagi. Agar jasa fotografi Anda sanggup terus berkembang, jangan lupa sisihkan sebagian dari keuntungan untuk membeli modal kerja yang lebih bagus, jangan seluruhnya dihabiskan untuk pengeluaran sehari-hari. Dengan bertambahnya modal kerja, perjuangan Anda akan terus berkembang. Siapa tahu kelak Anda mempunyai studio fotografi sendiri.
Untuk pribadi mendapat pelanggan yang bersedia memakai jasa kita tentunya tidak gampang pada awalnya.  Berikut beberapa kiat untuk menggaet pelanggan :
  1. Ajukan penawaran fotografi kepada  keluarga, kerabat, tetangga, dekat, dan sahabat-sahabat Anda khususnya bagi mereka yang akan menyelenggarakan program pernikahan, ulang tahun, akikah, dan lain sebagainya.
  2. Jadilah anggota di banyak sekali media umum seperti  Twitter, Facebook, Linkedin, dan Instagram. Update terus aktivitas yang Anda lakukan dan upload hasil jepretan sebagai langkah promosi dan menggaet pelanggan baru.  
  3. Berikan layanan terbaik bagi pengguna jasa Anda, alasannya yaitu ini yaitu salah satu cara untuk memperpanjang rantai promosi Anda. Jika pelanggan puas dengan hasil karya Anda, mereka secara sukarela akan mempromosikan jasa Anda kepada teman-teman terdekat mereka. 
  4. Untuk alasan yang sama ibarat di atas, buatlah database orang yang pernah memakai jasa Anda. Secara terencana atau di hari-hari khusus ibarat Ulang tahun, Hari Raya, menjelang Liburan Sekolah, dll kirimkan SMS atau email. 
  5. Anda juga sanggup berpromosi melalui broadcast Whatsapp di ponsel, atau Line. Buatlah penawaran khusus atau potongan harga dalam iklan tersebut.
Selamat memulai karier Anda di dunia fotografi.  Salam keuangan.

CEO & Founder
PT. Mitra Rencana Edukasi – Perencana Keuangan / Financial Planner
Website. 
www.mre.co.id, Portal. www. kemandirianfinansial.com
Fanspage. 
MreFinancialBusiness Advisory, Twitter. @mreindonesia
Google+. 
Kemandirian Finansial, Email. info@mre.co.id,
Youtube. 
Kemandirian Finansial

Sumber http://kemandirianfinansial.blogspot.com/

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "5 Tips Menjemput Rejeki Dari Bisnis Fotografi"

Post a Comment